Sabtu, 02 Mei 2009

PROFIL KETUA KEPMAWA YOGYAKARTA PERIODE 2009-2010


Abd Rahim lahir pada Hari Jumat, 2 Desember 1988 di Sebuah Desa kecil yang bernama Tanete, Desa Awota Kec.Keera Kab.Wajo Sulawesi Selatan. Kec. Keera adalah hasil pemekaran Wilayah Kec. Pitumpanua. Rahim panggilan Akrabnya lahir dari pasangan Raga.M dan Jumati. Menurut asal usul silsilah keluarga dari keluarga Bapak adalah keturunan orang Pare-pare dan Kab. Luwu tepatnya daerah Tembo’e. Dan dari keturunan Mama adalah Asli Tanete dan Gilireng serta Paselloreng. Cukup Rumit juga kalau diterjemahkan.
Rahim berasal dari kelurga yang sangat peduli dengan pendidikan anak-anaknya, walaupun Orang tua laki-laki saya tidak pernah mencicipi bangku sekolah dan Mama hanya lulusan SMA. Tapi dari pengalaman itulah orang tua kami mengharuskan bahkan mewajibkan anak-anaknya menuntut ilmu setinggi-tingginya walau berasal dari keluarga yang cukup sederhana. SPIRIT EDUCATION yang ada dikeluargaku itulah yang menghantarkanku kuliah di Yogyakarta sekarang. Sejak Umur 3 tahun aku sudah duduk di TK sampai umur 6 tahun tahun 1993 - 1996. Lulus TK aku masuk di SDN 195 TANETE tahun 1996 – 2001. Lulus SD karena kebetulan dikampung tidak ada SMP maka saya di titipkan Orang Tua disalah satu keluarga di Siwa untuk melanjutkan Sekolah tepatnya di SMPN 1 PITUMPANU tahun 2001 – 2004. SMA di Siwa juga yaitu SMAN 1 PITUMPANUA tahun 2004 -2007. Dan sekarang Kuliah di Yogyakarta jurusan Teknologi Pangan di UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA. Demikian sekilas Riwayat pendidikan Abd Rahim.
Rahim yang Hobbinya Berorganisasi dan Berolahraga sejak SD hingga sekarang ini sudah bergelut diberbagai organisasi dan mengikuti beberapa pekan olahraga.
Sejak di Bangku SMP kelas 2 saya sudah sering ikut pertandingan olahraga yang paling saya senangi dulu yaitu Volly dan Takraw. Kompetisi yang biasanya diikuti adalah pada acara 17-an dan POR antar SMP se Kabaputen Wajo dll. Di SMA saya kembali aktif diberbagai Organisasi sejak kelas 1. Hampir semua Organisasi saya masuki pada waktu itu, diantaranya saat kelas I : Paskibraka, Volly, Takraw, Sepak Bola, OSIS, Pramuka, PMR, dan SISPALA dan saat kelas 2 saya masih aktif disemua organisasi tadi dan bahkan dikelas 2 ini saya dipercayakan oleh siswa untuk menjadi Ketua OSIS SMAN 1 Pitumpanua. Hanya pada saat kelas 3 organisasi itu sudah mulai dikurangi kecuali Sepak Bola, Pramuka dan saya kemudian dipercayakan menjadi ketua MPK. Di detik-detik akhir di SMA 1 ini saya dan teman-teman pemain Sepak Bola mengukir sejarah untuk Pertama kalinya meraih Piala BUPATI WAJO CUP antar SMA se-Kab.Wajo selama turnamen ini digelar.
Hobbi berorganisasi yang terus melekat dala diri saya ini pulalah yang menghantarkan saya kuliah di Yogyakarta, berkat saya mengenal Organisasi KEPMAWA. Hobbi yang telah lama melekat itu kemudian kembali menggebu-gebu di Yogyakarta apalagi ketika saya mengenal banyak Organisasi di Yogyakarta. Beberapa Organisasi yang saya geluti hingga sekarang adalah KEPMAWA Yogyakarta ( jabatan Ketua ), Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan ( Jabatan Ketua ), IKAMI SUL-SEL Cab.Yogya (Koord. Departemen Seni & Budaya), HMI ( kader ), KAMMI ( kader ), BEM UMBY ( Menteri Dalam Negeri ).
Namun demikian, saya tetap focus di Kewajiban saya kepada Orang Tua yang membiayai saya Kuliah, makanya saya memasang Target yang mungkin saja sangat berat yaitu menyelesaikan Studi April tahun 2011 atau lama studi sekitar 3,5 tahun. Akan tetapi itu merupakan tantangan yang harus aku selesaikan, sebab itu adalah salah satu ujian dan tantangan yang harus saya lewati untuk menemukan makna hidup sebenarnya.
Berbicara masalah target-target tadi, hampir setiap langkah hidup saya selalu ada target yang harus saya capai, walaupun apakah target itu dicapai dengan keberhasilan atau pun kegagalan. Berhasil Alhamdulillah dan jika gagal harus tetap berusaha untuk berhasil. Gagal dan bermimpi kembali adalah langkah menuju sukses.
Di KEPMAWA Yogyakarta saya berusaha konsisten dengan komitmen saya untuk mengembang amanah ini dengan baik sehingga kedepannya KEPMAWA selalu eksis dengan nama yang baik dan dikenal oleh semua orang. Hal yang paling fundamental yang ingin saya lakukan untuk KEPMAWA adalah menjaga stabilitas dan kerukunan serta rasa kekeluargaan Warga KEPMAWA sebagai saudara seperantauan, baik bagi yang tinggal didalam Asrama Putra dan Putri, warga diluar KEPMAWA, serta Alumni KEPMAWA, sehingga dapat terwujud filosifi 3S yaitu Sipakatau, Sipakainge,Sipakalebbi.
Dari hal tersebut diataslah dalam Melanjutkan Roda Organisasi dengan saya menarik Visi semangat BUDAYA dan PENDIDIKAN sebagai power atau kekuatan untuk terus membuat Organisasi ini eksis. KEPMAWA Yogyakarta akan terus ada berdiri hingga Visinya tercapai. Semoga…!!! Amin. Dan saya hanyalah bagian sesaat untuk memegang tongkat estafet tahun ini, dan Insya Allah akan diwariskan kepada warga lainnya.
Prinsip :
“ HIDUP YANG TIDAK TERUJI ADALAH TANPA MAKNA “ ( sokretes )

1 komentar: